Gastritis: Inflamasi
mukosa lambung.
Tukak Lambung: Lesi local mukosa lambung → akibat tukak
lambung akut (Gastritis Akut) → menjadi kronik (Gastritis Kronis) → sembuh
akan membentuk jaringan fibrotik (Jaringan Parut)
- Ciri Khas: Remisi dan eksaserbasi.
- Prinsip dasar gastritis dan tukak lambung:
Faktor Agresif dan faktor defensive.
Gejala Gastritis:
- Sindrom dispepsia : Nyeri ulu hati, mual, kembung, muntah.
- Perdarahan : Hematemesis ( muntah darah ) dan melena ( BAB darah ) → Anemia.
- Riwayat penggunaan obat-obatan dan zat kimia.
- Komplikasi perdarahan → Syok hemoragik.
Gejala Tukak Lambung :
Rasa tidak nyaman, rasa terbakar dan rasa lapar oleh karena
rangsangan unjung saraf pada dasar luka oleh asam lambung.
- Sifat
sakit:
- Mulai pada satu titik ( Penderita bisa menunjuk satu titik lokasi ) → Menyebar dan menjalar ke bahu kanan.
- Rasa sakit bisa hilang / berkurang bila diberi antasida atau muntah.
- Lokasi sakit : Ulu hati, kiri dan kanan garis tengah perut.
- Anoreksia,mual dan muntah dan BB menurun → PENDERITA TAKUT MALAM.
- Sendawa, regurgitasi makanan dan asam.
- Gembung → Perforasi → Melena (BAB darah)
- RASA SAKIT BERTAMBAH BILA DIBERI MAKAN.
Penyebab: Belum diketahui, Faktor keturunan, makanan tertentu
dan makan tidak teratur, jenis kelamin ( Pria lebih sering dari pada wanita )
Terapi Tahitian Noni
Original / Extra / Maxidoid :
- Anti peradangan : Iridoid.
- Meningkatkan sekresi NO : Meningkatkan aliran darah lambung, meningkatkan nutrisi dan oksigen jaringan yang tukak sehingga mempercepat penyembuhan.
- Antimikroba atasi infeksi lambung.
- Imunomodulator.
- Merubah pH asam ke pH yang lebih optimal.
- Menormalkan peristaltik usus → Tahitian Noni kaya serat.
Prinsip dasar gastritis dan tukak lambung :
- Faktor
agresif:
- Asam lambung dan enzim pepsin.
- Zat atau bahan yang dapat mengiritasi mukosa lambung.
- Faktor
defensive:
- Mukus.
- Sekresi bikarbonat. Mukus ( Berbentuk Gel ) dan bikarbonat dihasilkan oleh mukosa lambung untuk melindungi lambung.
- Ciklooksigenase -1 (Cox-1 ) enzim yang melindungi mukosa lambung.
- Aliran darah lambung.
- Regeneasi sel epitel mukosa lambung.
GASTRITIS KRONIK
Penyebab Multifaktor:
- Faktor konstitusi : Genetik dan imunologik.
- Faktor lingkungan :
Rangsangan dalam waktu lama, berulang, terus-menerus
sehingga menyebabkan kerusakan mukosa lambung. Misalnya ; Obat-obatan, alkohol,
rokok, psikologis dan infeksi bakteri Helicobacter Pylori.
GEJALA GASTRITIS
KRONIK
- Gejala gastritis kronik tidak khas.
- Sindrom dispepsia berupa:
- Nyeri epigastrium, mual, kembung dan rasa penuh ( Terasa sesak ), gangguan motilitas (Gerakan usus).
- Berdasarkan imunologik, tidak bergejala, anemia, dan atropi kelenjar di korpus.
- Iritasi kronik di daerah antrum dan terjadi hiperklorhidria.
Komplikasi tukak lambung
- Perdarahan.
- Perforasi.
- Obstruksi → Biasanya tukak duodenum.
- Hourglass stomach → Terbentuk jaringan ikat pada penyembuhan pada kurvatura minor → membagi lambung menjadi 2 bagian.