Kamis, 18 Juli 2013
Tahitian Noni Untuk Batu Empedu
Batu Empedu: batu yang terbentuk didalam saluran dan dikantong
empedu. Namun kebanyakan batu empedu terbentuk dari kolesterol.
Jumat, 05 Juli 2013
Tahitian Noni Untuk Hepatitis
Hepatitis
adalah: Peradangan hati karena: zat
kimia, obat-obatan atau
infeksi (virus). biasanya
AKIBAT infeksi virus
hepatitis A, B, C, D atau E.
- Hepatitis < 6 bulan → HEPATITIS AKUT.
- Hepatitis > 6 bulan → HEPATITIS KRONIK.
Hepatitis A:
menyebar melalui (feco – oral) → sering terjadi wabah virus
hepatitis A penyebarannya melalui air
dan makanan yang tercemar virus hep.A. → jarang menyebabkan kanker hati.
→ imunisasi hep.A.
Hepatitis B dan C: → sebab kan kanker hati → infeksi via darah.
Gejala Hepatitis:
Hepatitis A: terlihat lebih berat, demam,mual,muntah, lemas
dan mata kuning.
Hepatitis B: umumnya
ringan,nafsu makan hilang, rasa tidak enak diperut dan demam ringan.
Setelah seminggu timbul mata
kuning.
Hepatitis C: silent
infeksi → bertahun-tahun tanpa gejala. mudah letih dan penurunan BB.
Terapi Tahitian Noni
Original/ Extra/ Maxidoid:
- Anti virus.
- Anti inflamasi.
- Anti oksidan.
- Anti kanker.
- Regenerasi sel-sel hati.
- Imunomodulator.
Rabu, 03 Juli 2013
Tahitian Noni Untuk Hemoroid
Hemoroid adalah
- Kumpulan pelebaran ( Varises ) satu segmen atau lebih dari vena hemoroidalis di daerah anorektal → Peradangan → Infeksi → Ulcerasi → Perdarahan.
- Hemoroid terbagi atas
3 yaitu:
- Hemoroid interna : Terjadi pelebaran Venahemoroidalis superior dan media.
- Hemoroidalis externa : Terjadi pelebaran vena hemoroidalis inferior.
- Hemoroid campuran.
Penyebab : Multi faktor.
Gejala Hemoroid:
- Gejala subyektif : Merasa tidak nyaman di daerah anus, penuh, gatal dan perih.
- Utamanya adalah perdarahan. Darah segar dan tidak bercampur feces.
- Prolaps, mula-mula berhenti spontan, lalu masih dapat didorong masuk, kemudian tidak dapat dimasukkan.
- Hemoroid internal, mukosa anus mengeluarkan sekret disertai darah sering mengotori celana dalam → Iritasi kulit perianal.
- Trombosis → Edema dan peradangan ( Nyeri ) → Polip fibrosis atau skin tag
Diagnosa
: Anamnese ( Pola makan tinggi protein, rendah serat dan air dan obstipasi
kronis → Sering mengedan ), Klinis (
Perdarahan di anus, prolaps (nongol ) hemoroid interna maka tonjolannya
bercampur mucin ( Lendir ) & darah, hemoroid externa terjadi thrombosis),
pemeriksaan digital dan anoskopi.
Tahitian
Noni Bioactive Beverage : Iridoid →
Anti inflamasi yang poten.
Terapi Tahitian Noni
Anti Inflamasi
- Iridoid sebagai anti inflamasi yang poten.
- Menghambat kerja enzim Cox-2, 5-Lox dan 15-Lox. Zat bioaktif : Neolignan, quersetin, skopoletin, koumarin dan aromatik vanillin.
Anti Infeksi
- Zat bioaktif : Etanol, metanol, dan etil setat → Antimikroba.
- Rutin dan quersetin → Anti kandida.
- Anti Proses Degeneratif.
IRIDOID:
- Berinteraksi dan mengatur aneka protein seluler.
- Memaksimalkan produksi enzim.
- Penyerapan seluler lebih baik.
- Merangsang produksi hormon NO → yang mengatur sirkulasi darah ke tingkat normal → Varises vena hemoroidales menjadi normal kembali.
Tahitian Noni kaya serat.
- Membuat feses lebih lunak.
- Peristaltik usus menjadi normal.
- BAB menjadi lancar dan nyaman.
Tahitian
Noni kaya vitamin dan mineral serta 18 asam amino esensial.
- Meningkatkan sistim imunitas tubuh.
- Mempercepat proses penyembuhan.
PENYEBAB HEMOROID
Faktor-faktor yang terkait dengan hemoroid:
- Diet kurang serat dan air, tinggi protein penyebab obstipasi kronis ( Hipomotilitas ) dan mengedan saat BAB.
- Usia muda terjadi hemoroid karena degenerasi jaringan tubuh : Otot sphincter menipis dan atoni ( Daya kontraksi menurun ).
- Keturunan: Dinding pembuluh darah lemah dan tipis.
- Obesitas meningkatkan tekanan direktum.
- Anatomi : Vena di daerah anorektal katupnya lemah dan pleksus hemoroidalis kurang mendapat sokongan dari otot sekitarnya.
- Mekanik : banyak duduk, kurang aktivitas, mengangkat barang berat memilki peluang kena hemoroid.
- Diare, dapat menyebabkan lecet dan peradangan dinding rektum dan anus.
- Kehamilan lebih mudah terjadi hemoroid akibat hormon progesterone berefek relaksasi dinding vena di anus, berat uterus, bendungan vena pelvis (rongga panggul) dan konstipasi.
- Penyakit hati ( sirosis ) terjadi bendungan vena porta (berhubungan dengan vena-vena dari usus)
Secara klinis hemoroid dapat dibedakan atas :
- Tingkat I : Varises satu atau lebih v.hemoroidales interna dengan perdarahan darah segar saat BAB.
- Tingkat II : Varises satu atau lebih v.hemoroidales interna yang keluar dari dubur dan masih dapat masuk sendiri.
- Tingkat III : Seperti tingkat II tapi tidak dapat masuk spontan masuk jika di dorong.
- Tingkat IV : Telah terjadi inkarserasi.
Langganan:
Postingan (Atom)